167View
Dalam proses seleksi tes psikotes di perusahaan, biasanya akan ditemukan soal psikotes dalam bentuk tes deret angka. Jenis tes ini biasanya menjadi momok bagi para peserta tesnya dikarenakan tingkat kesulitannya dinilai cukup tinggi. Untuk tes ini sendiri biasanya banyak ditemukan tes seleksi tes CPNS, rekrutmen bersama BUMN, maupun Tes Polri. Soal tes ini akan muncul dalam Tes Kemampuan Dasar (TKD) yang penting sekali kamu pelajari sebelum kamu mengerjakan tes ini. Yuk simak penjelasan dan contoh soalnya agar kamu bisa mengerjakan tes ini!
Untuk kamu yang baru pertama kali mendengar Tes Deret Angka, biasanya tes ini digunakan oleh perusahaan atau instansi untuk mengetahui kemampuan berhitung, analisis, dan juga tingkat ketelitian yang kamu miliki dalam mengerjakan tes ini dalam waktu yang sangat singkat. Kamu biasanya akan menemukan tes jenis ini di beberapa jenis seleksi seperti Tes SBMPTN, Tes CPNS, Tes Beasiswa, Tes BUMN, hingga tes penerimaan karyawan baru di perusahaan tertentu.
Tips Mengerjakan Tes Psikotes Deret Angka
Ada beberapa tips yang bisa kamu coba dalam mengerjakan Tes Deret Angka in agar bisa mengerjakannya dengan lancar dan tepat waktu:
- Kamu harus bisa analisis soal dan memprediksi dengan tepat angka seri yang digunakan pada soal tersebut.
- Jangan terlalu terpaku pada angka ke 3-4 terdepan kamu, namun coba amati seluruh angka yang disajikan pada soal. Biasanya Pola deret juga akan mengalami perubahan deret.
- Coba mengerjakan soal dengan pola yang bertingkat.
- Pastikan kamu menggunakan waktu dengan baik dan efisien.
Nah itu beberapa tips yang bisa kamu coba dalam mengerjakan soal tes deret angka. Untuk bisa memaksimalkan kemampuan kamu dalam mengerjakan tes ini, kamu coba beberapa soal tes yang mimin sediakan dan pahami dari jawaban yang diberikan.
CONTOH SOAL
1. 2, 4, 6, ..., ..., ..., 14, 16
Jawaban:
8,10,12
Langkah awal kamu bisa analisis pada pola yang disajikan. Pada pola diatas kamu bisa menyimpulkan dari bilangan pertama ke bilangan kedua ada selisih 2 angka, hal ini terjadi di bilangan ketiga dan bilangan tujuh sampai bilangan delapan.
Maka bisa disimpulkan bahwa setiap barisan pada bilangan mendapatkan tambahkan sebesar 2. maka hasilnya 8, 10, dan 12.
2. 1, 5, 30, 210, ...
Jawaban:
1680
pada pola 1, 5, 30, 210, ...
pola dari bilangan 1 ke 5 itu x5, dari bilangan 5 ke 30 itu x6, maka pola selanjutnya x7, x8
Nah biasanya dalam soal ini bukan hanya ada penambahan namun bisa juga pengurangan, pembagian, hingga perkalian. Untuk polanya pun bisa berbeda beda, dari dua langka dari bilangan hingga tiga langka pada pola.
Selain contoh di atas, sebenernya masih banyak loh tes lain yang perusahaan gunakan untuk mengetahui dan menggali lebih dalam para peserta apakah mereka cocok atau tidak untuk diterima di perusahaan tersebut. Kamu penasaran tes apa saja? yuk langsung aja cek di Ikutpsikotes. Dapatkan tes psikotes terlengkap di Ikutpsikotes untuk mempersiapkan tes masuk kerja, tes masuk CPNS, tes masuk POLRI dengan Ikutpsikotes. Klik disini untuk dapatkan tes psikotesnya!